MAKALAH
“ MANAJEMEN PERTANIAN MODERN DAN PEMAMFAATAN TEKNOLOGI”
Disusun oleh :
Rini ariani
(D1B011020 )
AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS JAMBI
2012
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Tuhan yang telah
menolong hamba-Nya menyelesaikan makalah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa
pertolongan Dia mungkin penyusun tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik.
Makalah ini disusun agar pembaca
dapat memperluas ilmu tentang pertanian, yang kami sajikan berdasarkan
referensi dari berbagai sumber di internet. Makalah ini di susun oleh penyusun
dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penyusun maupun yang
datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari
Tuhan akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
Makalah ini memuat tentang “
Manajemen Pertanian Modern dan Pemamfaatan Teknologi“. Walaupun makalah ini
mungkin kurang sempurna juga memiliki detail yang cukup jelas bagi pembaca.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca.
Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusun mohon untuk
saran dan kritiknya. Terima kasih
Jambi, Agustus 2012
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .......................................................................................
I
DAFTAR ISI
.....................................................................................................
II
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang ............................................................................................
1
1.2 Tujuan
..........................................................................................................
1
KAJIAN TEORI
2.1 Manajemen Pertanian Modern ....................................................................
2
2.2 Mamfaat Teknologi Dalam Pertanian
......................................................... 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
.................................................................................................
4
DAFTAR PUSTAKA
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang
Pertanian merupakan
aktivitas ekonomi yang utama dan terbesar di Indonesia. Penerapan sistem
pertanian pada masa orde baru dilakukan dengan pencanangan Revolusi Hijau. Adanya
dampak negatif dari penerapan revolusi Hijau tersebut, maka para ahli/pakar
mulai memikirkan solusi lain untuk mengganti Sistem Pertanian Revolusi Hijau
tersebut. Hal ini ditandai dengan adanya konsep pembangunan berkelanjutan.
Salah satu konsep pembangunan berkelanjutan dalam bidang pertanian yaitu adanya
‘Agenda 21 Indonesia’. Yang memuat tentang Pengembangan Pertanian dan Pedesaan
Berkelanjutan. Sehingga kemudian berkembang sistem pertanian organik yang
dikembangkan oleh sebagian petani.
Manajemen
pertanian modern adalah
suatu rangkaian panjang dari perubahan atau peningkatan kapasitas, kualitas,
profesionalitas dan produktivitas tenaga kerja pertanian, disertai dengan
penataan dan pengembangan lingkungan fisik dan sosialnya, sebagai manifestasi
dari akumulasi dan aplikasi kemajuan teknologi dan kekayaan material serta
organisasi dan manajemen.
1.2 Tujuan
Ø Mengetahui manajemen pertanian modern
Ø Mengetahui peran teknologi dalam pertanian
Ø Mengetahui ruang lingkup pertanian modern
KAJIAN TEORI
2.1 Manajemen Pertanian Modern
Pertanian merupakan
aktivitas ekonomi yang utama dan terbesar di Indonesia. Penerapan sistem
pertanian pada masa orde baru dilakukan dengan pencanangan Revolusi Hijau.
Adanya dampak negatif dari penerapan revolusi Hijau tersebut, maka para
ahli/pakar mulai memikirkan solusi lain untuk mengganti Sistem Pertanian
Revolusi Hijau tersebut. Hal ini ditandai dengan adanya konsep pembangunan
berkelanjutan. Salah satu konsep pembangunan berkelanjutan dalam bidang
pertanian yaitu adanya ‘Agenda 21 Indonesia’. Yang memuat tentang Pengembangan
Pertanian dan Pedesaan Berkelanjutan. Sehingga kemudian berkembang sistem
pertanian organik yang dikembangkan oleh sebagian petani.
Secara umum
Revolusi Hijau merupakan peralihan dari metode pertanian tradisional menjadi
teknologi pertanian modern. Peralihan tersebut terutama dalam penggunaan dalam
fertilizer , irigasi dan perbaikan bibit secara genetical. Tujuannya yaitu
untuk meningkatkan hasil pertanian di daerah yang penghasil pangannya masih
rendah, terutama di negara-negara berkembang yang dimulai tahun 60-an. Pada
akhirnya Revolusi Hijau menghantarkan Indonesia sebagai negara swasembada beras
dan tidak lagi sebagai negara pengimpor beras terbesar dengan pangsa produksi
yaitu sebesar 38,138 juta ton GKG (Gabah Kering Giling)/23,44 juta ton beras
dengan tingkat produktivitas rata-rata 2,66 ton/ha.
2.2 Mamfaat Teknologi Dalam Pertanian
Dengan teknologi dapat ditentukan
jenis tanah suatu lahan, kandungan unsur-unsur yang diperlukan oleh tanaman
sehingga dapat ditentukan pupuk yang paling tepat. Dengan kemajuan teknologi
bibit unggul dapat diketahui dengan menggunakan sinar radioaktif, contohnya
jenis padi Atomita I hasil mutasi buatan dari padi Pelita I yang tahan wereng
cokelat dan hijau.
Dengan teknologi modern, orang dapat
mengetahui syarat tumbuhnya suatu tanaman. Bagi negara yang lahan pertaniannya
sangat terbatas, mereka meningkatkan kuantitas produksi pangan dengan
mengembangkan tanaman yang bergantung di atas air yang mengalir yang dilengkapi
unsur-unsur yang dibutuhkan tumbuhan.
Pemanfaatan Teknologi Dalam Pertanian
- Ditemukannya bibit unggul yang dalam waktu
singkat dapat diproduksii sumber pangan yang berlipat ganda.
- Digunakannya mekanisasi pertanian untuk memungut
hasil produksii sehingga hasilnya lebih besar bila dibandingkan dengan
menggunakan tenaga manusia.
- Digunakannya bioteknologi (misalnya hormon
tumbuhan) untuk merangsang tumbuhnya daun, bunga, atau buah sehingga
tumbuh lebih banyak.
- Dikembangkannya pembuatan pangan dari minyak
bumi, penyempurnaan gizi sereal, pembuatan pangan protein dari daun-daunan
dan pembuatan produk daging tiruan dari sumber-sumber protein nabati.
PENUTUP
3.1 kesimpulan
Kemajuan teknologi adalah sesuatu
yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi
akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Perkembangan teknologi
memang sangat diperlukan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat
positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan serta sebagai cara
baru dalam melakukan aktivitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi
masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang
telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini, di antaranya dalam hal pemenuhan
kebutuhan pokok manusia, pendayagunaan SDA, kemudahan dalam komunikasi dan
transportasi, peningkatan fasilitas pelayanan kesehatan dan teknologi
obat-obatan, bidang pendidikan dan pencapaian kemakmuran kehidupan manusia.
DAFTAR PUSTAKA
Ø http://designkebas.blogspot.com/2012/06/makalah-pertanian-modern.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar